Surah Luqman 21-24 (english version)

21.And when it is said to them: Follow what Allah has revealed, they say: Nay, we follow that on which we found our fathers. What! though the Shaitan calls them to the chastisement of the burning fire!

22.And whoever submits himself wholly to Allah and he is the doer of good (to others), he indeed has taken hold of the firmest thing upon which one can lay hold; and Allah’s is the end of affairs.

23.And whoever disbelieves, let not his disbelief grieve you; to Us is their return, then will We inform them of what they did surely Allah is the Knower of what is in the breasts.

24.We give them to enjoy a little, then will We drive them to a severe chastisement.



TRANSLATE:
If you want to always be in the ALLAH 's way .. 
do not follow the tradition of Grandma Ancestors ..!!

many of us mix up between religion and culture,

why do not we just surrender to ALLAH?

we realize .. 
if Satan happy with the human who was always doubt 
Satan laughed happily when mankind still doing something in vain ..

for the sake of worldly pleasures ..

still there are people who make offerings for "Ancestors" 
indeed, many people demand "filled" by Satan .. 
but  we must realize  
that if all of  that just to have fun for a while ... a moment in the life of this world ..

real life ... 
is later after Doomsday ..

so choice, 
we had a great time in the world this moment in ways that displease by ALLAH.. 
or we endure on the way of ALLAH, to have fun in life after Doomsday??
 

Surat Luqman 21-24

Surat Luqman 21

Surat Luqman 22

Surat Luqman 23

Surat Luqman 24

21. Dan apabila dikatakan kepada mereka: "Ikutilah apa yang diturunkan Allah". Mereka menjawab: "(Tidak), tapi kami (hanya) mengikuti apa yang kami dapati bapak-bapak kami mengerjakannya". Dan apakah mereka (akan mengikuti bapak-bapak mereka) walaupun syaitan itu menyeru mereka ke dalam siksa api yang menyala-nyala (neraka)?

22. Dan barangsiapa yang menyerahkan dirinya kepada Allah, sedang dia orang yang berbuat kebaikan, maka sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang kokoh. Dan hanya kepada Allah-lah kesudahan segala urusan.

23. Dan barangsiapa kafir maka kekafirannya itu janganlah menyedihkanmu. Hanya kepada Kami-lah mereka kembali, lalu Kami beritakan kepada mereka apa yang telah mereka kerjakan. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala isi hati.

24. Kami biarkan mereka bersenang-senang sebentar, kemudian Kami paksa mereka (masuk) ke dalam siksa yang keras.



baca Surat luqman 18 - 20


Pengkajian:

 Jika ingin selalu ada di jalan ALLAH,
janganlah mengikuti tradisi dari nenek Moyang ..

banyak dari kita mencampur aduk antara ibadah dengan budaya,
kenapa kita tidak  berserah diri saja pada ALLAH ?

sadarkah kita ..
jika Syaitan senang dengan manusia yang selalu ragu2..

Syaitan tertawa gembira bila ada umat manusia yang  masih saja mengerjakan hal2 yang sia-sia
demi kesenangan duniawi ..

masih saja ada manusia yang membuat sesembahan / sesaji untuk "Leluhur"

memang, banyak permintaan manusia " dipenuhi " oleh Syaitan..
tapi sadarkah manusia itu jika
smua itu hanya untuk bersenang-senang sebentar... di kehidupan Dunia yang sebentar ini ..
kehidupan yang sebenarnya ...
adalah nanti setelah Kiamat ..

jadi pilihannya,
kita bersenang-senang di dunia yang sebentar ini 
dengan cara yang tidak disenangi ALLAH ..
atau kita bersabar di jalan ALLAH 
untuk bisa bersenang-senang di kehidupan sesudah Kiamat ??

 
READ IN ENGLISH

Surat Luqman 18 - 20 .. Jangan Sombong

Surat Luqman 18

Surat Luqman 19

Surat Luqman 20

18. Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri.

19. Dan sederhanalah kamu dalam berjalan [1183] dan lunakkanlah suaramu. Sesungguhnya seburuk-buruk suara ialah suara keledai.

20. Tidakkah kamu perhatikan sesungguhnya Allah telah menundukkan untuk (kepentingan)mu apa yang di langit dan apa yang di bumi dan menyempurnakan untukmu ni'mat-Nya lahir dan batin. Dan di antara manusia ada yang membantah tentang (keesaan) Allah tanpa ilmu pengetahuan atau petunjuk dan tanpa Kitab yang memberi penerangan.


Kajian :




Tidak berlaku sombong ( Surat lain tentang sombong  )  adalah salah satu cara agar kita berada tetap di jalan ALLAH.
berjalan dengan angkuh - memandang rendah mahkluk yang lain - bersuara terlalu keras adalah bentuk2 dari kesombongan kita.
tidakkah kita sadari,
apa yang kita raih ..
apa saya yang sudah kita nikmati ..
lahir maupun batin ..
semua karena pinjaman ALLAH kepada kita.

ilmu - kepandaian - harta - pasangan hidup - anak ..
bukan karena kita pandai belajar ..
bukan karena kita sudah bekerja keras mendapatkannya ..
bukan karena kita sudah memilihnya ..

Ingatlah,
semua karena ALLAH sudah meminjamkan kepada kita..
tanpa " pinjaman " itu .. kita tak punya apapun.
dan karena berbentuk " Pinjaman "
kapanpun diminta oleh ALLAH ..
kita harus / wajib merelakannya .. karena memang itu semua bukan milik kita.

baca Surat Luqman 16 - 17